Berdasarkan cerita fiksi Si Hitam, lakukanlah kegiatan berikut ini.
1. Gunakan diagram di bawah ini untuk menjelaskan tentang tokoh utama dan tokoh tambahan dalam cerita Si Hitam.
2. Jelaskanlah gambar tersebut dengan menuliskan beberapa kata kunci tentang sifat dan ciri fisiknya dan mengapa kamu menggambarkannya demikian. Gunakan dua kotak berikut ini untuk mengerjakannya.
Jawaban:
Judul Cerita Fiksi: Si Hitam
Penulis: Diana Karitas
Sifat dari Tokoh Utama : Cerdas, peduli, dan suka menolong,
Tindakan yang Dilakukan : Membantu adiknya mencari kucing yang hilang dengan menghubungi teman lewat telepon dan menyebar gambar kucing
Pendapatmu tentang Tokoh Utama : Kak Irma mampu memanfaatkan teknologi untuk menyelesaikan masalah dengan lebih cepat dan efisien.
Buatlah sebuah ringkasan dari cerita Si Hitam dalam satu paragraf. Tuliskanlah di tempat yang telah tersedia berikut ini.
Jawaban:
Kak Irma mendapati adiknya sedang Rina menangis. Rina menangis karena tidak mendapati kucingnya si Hitam di rumah. Rina kuatir jika si Hitam tidak pulang kembali. Kak Irma membantu adiknya dengan mencetak foto, dan meminta teman-temannya menyebarkan foto si Hitam. Kak Irma juga menghubungi teman-temannya untuk mencari keberadaan si Hitam. Beberapa saat kemudian salah satu teman memberitahukan keberadaan si Hitam. Temannya tersebut mengantarkan si Hitam ke rumah Irma. Rina dan Kak Irma gembira dan bersyukur karena teknologi dapat menyelesaikan permasalahannya.
Kunci Jawaban Halaman 37
Ayo Membaca
Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Semboyan Negara Indonesia
Persatuan dan kesatuan berasal dari kata “satu” yang memiliki arti utuh atau tidak terpecah-belah. Kata persatuan dapat diartikan sebagai perkumpulan dari berbagai hal menjadi satu. Kesatuan merupakan hasil perkumpulan tersebut yang telah menjadi satu dan utuh.
Persatuan dan kesatuan memiliki makna “bersatunya beraneka ragam Suku Bangsa menjadi satu kesatuan yang utuh dan serasi.” Persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia dapat diartikan sebagai persatuan bangsa atau negara yang menduduki wilayah Indonesia. Persatuan itu didorong untuk mencapai kehidupan yang bebas dalam wadah negara yang merdeka dan berdaulat.
Persatuan dan kesatuan bangsa memiliki makna yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara masyarakat Indonesia. Bangsa Indonesia yang tinggal dalam negara kepulauan memiliki keragaman budaya, agama, suku bangsa, bahasa, dan adat istiadat.
Namun demikian, mereka terikat satu sama lain karena memiliki kesamaan-kesamaan yang memengaruhi kehidupan masyarakatnya. Kesamaan-kesamaan dan keterikatan yang terbangun dari sejak zaman nenek moyang telah disebutkan dalam kitab yang ditulis Mpu Tantular, yaitu Kitab Sutasoma. Di dalam kitab tersebut menyebutkan tentang Bhinneka Tunggal Ika.