Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 224 dan 225, Sepucuk Surat Menjelang Ujian

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 224 dan 225, Sepucuk Surat Menjelang Ujian
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 224 dan 225, Sepucuk Surat Menjelang Ujian

HALO BELAJAR – Berikut disajikan kunci jawaban Bacaan 5, Subtema 4 Aku Cinta Membaca, untuk Kelas 6 SD/MI. Adik-adik dapat menggunakan kunci jawaban ini sebagai pedoman dalam belajar. Orang tua dan guru juga dapat menjadikan kunci jawaban ini pedoman dalam mengoreksi jawaban siswa.

Kunci jawaban Tema 9 Kelas 6 berdasarkan pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018, Tema 9 Menjelajah Luar Angkasa, Bacaan 5 terdapat pada halaman 221 sampai 225.

Materi pada Bacaan 5 ini meliputi ‘Sepucuk Surat Menjelang Ujian’.

Bacaan Lainnya

Nah, mari kita simak bersama Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 224 dan 225 berikut!

Baca juga:Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 228 dan 229, Membangun Kincir Air Bersama
Baca juga:Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 219 dan 220, Senyum Sang Juara

Ayo Membaca

Sepucuk Surat Menjelang Ujian
Oleh Hanni Darwanti

Risma menyantap pelan menu sarapannya sambil melamun. Hari ini adalah hari pertama ujian akhir siswa kelas enam. Risma sudah siap untuk menghadapi soal-soal ujiannya. Ia sudah belajar dengan tekun selama beberapa bulan menjelang ujian akhirnya.

Ia ingin mengakhiri jenjang sekolah dasarnya dengan baik. Risma seorang siswa yang cemerlang. Pekerjaan sekolahnya selalu dapat diselesaikannya dengan sangat baik. Ia seorang siswa yang tekun dan selalu mempersiapkan dirinya dengan baik.

Tetapi, pagi ini ia tampak gelisah. Di hari yang menurutnya penting karena ia akan menghadapi ujian akhirnya, ia merasa kecewa karena ayah dan ibunya tidak bersamanya. Kedua orang tuanya sedang bertugas di luar kota, sehingga tidak dapat menemaninya dan memberikan dukungan kepadanya untuk menghadapi ujiannya.

Ia mulai membandingkan dirinya dengan beberapa temannya yang akan ditemani orang tuanya selama ujian akhir ini. Sedangkan orang tuanya tidak bersamanya saat ini. Risma tahu bahwa kedua orang tuanya sangat mendukungnya selama ini, namun tetap saja ia merasa kecewa.

Tiba-tiba lamunan Risma dibuyarkan oleh tepukan di bahu oleh Kak Dini, kakaknya.

“Dik, ini ada titipan surat dari Ayah dan Ibu untukmu. Sebelum Ayah dan Ibu berangkat ke luar kota kemarin, mereka berpesan kepada Kakak untuk memberikan ini kepadamu saat sarapan sebelum berangkat ujian. Dibaca sekarang ya, Dik. Kakak harus berangkat lebih pagi hari ini,” kata Kak Dini sambil bergegas berangkat sekolah.
“Surat? Mengapa Ayah dan Ibu menitipkan surat untukku?” tanya Risma dalam hati. Perlahan dibukanya lipatan surat itu. Risma menyimak setiap kata yang ditulis rapi oleh ibunya.

Risma tercinta,

Mudah-mudahan Risma selalu ingat bahwa ujian apa pun yang Risma hadapi tidak pernak menitikberatkan pada hasilnya.

Pos terkait