HALO BELAJAR – Perhatikanlah pembahasan kunci jawaban Tema 1, Subtema 3, Pembelajaran 3 untuk kelas 3 SD/MI berikut.
Tema 2 yaitu Menyayangi Tumbuhan dan Hewan, Subtema 3 Menyayangi Tumbuhan. Pembelajaran 3 yang mulai dari halaman 127 sampai 133. Sementara itu, pembahasan soal kunci jawaban berada di halaman 129, 131, 132, dan 133.
Buku guru dan siswa yang digunakan adalah Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018. Materi ‘mengidentifikasi langkah-langkah cara perawatan tumbuhan’, ‘menuliskan hasil wawancara mengenai cara-cara perawatan tumbuhan’, ‘menentukkan posisi bilangan cacah pada garis bilangan’, ‘menyelesaikan penjumlahan bilangan cacah dengan menggunakan garis bilangan’, ‘mengidentifikasi dan mengamati berbagai bentuk tumbuhan di sekitar untuk membuat hiasan dekoratif motif tumbuhan’.
Nah, supaya dapat memahami materi dengan baik, adik-adik dapat menjadikan pembahasan kunci jawaban ini sebagai pedoman pembelajaran. Begitupun untuk orang tua siswa dan guru. Kunci jawaban ini dapat berguna bagi orang tua dan guru untuk mengoreksi jawaban siswa.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 Halaman 136 137 138 139, Subtema 3 Pembelajaran 4
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 Halaman 120 122 123 124, Subtema 3 Pembelajaran 2
Kunci Jawaban Halaman 129
Ayo Membaca
Bacalah teks berikut ini!
Hutan Bakau, si Sabuk Hijau Pelindung Pantai
Kelas 3 berkunjung ke hutan bakau. Mereka akan mempelajari perawatan dan pelestarian hutan bakau. Orang-orang sering menyebut hutan bakau sebagai sabuk hijau. Artinya, kawasan hijau yang tumbuh di garis pantai.
Hutan bakau melindungi garis pantai dari pengikisan. Hutan bakau, juga meredam gelombang besar, termasuk tsunami. Diperlukan kerja sama warga sekitar untuk menjaga pertumbuhan hutan bakau.
Ada dua hal penting yang harus dilakukan untuk merawat hutan bakau, yaitu penyiangan dan penyulaman. Penyiangan dilakukan untuk membasmi hama. Adapun penyulaman adalah penggantian pohon bakau yang mati. Pohon yang mati diganti dengan bibit atau pohon bakau lain yang seumur. Tujuannya agar pohon-pohon bakau dapat tumbuh secara seragam. Pohon-pohon bakau yang telah ditanam mesti dijaga pertumbuhannya.
Kepiting kerap menggigit batang anak pohon bakau. Pertumbuhan kepiting di sekitar hutan bakau mesti dikendalikan. Paling tidak, hingga pohon-pohon bakau berusia satu tahun.
Ombak dan binatang pemakan daun juga terkadang merusak. Namun, manusialah yang paling banyak menyebabkan kerusakan hutan bakau. Bibit dan pohon bakau muda sering terinjak oleh pencari ikan dan kepiting.