HALO BELAJAR – Kunci jawaban berikut diperlukan sebagai pedoman bagi adik-adik untuk belajar. Terutama untuk adik-adik Kelas 5 SD/MI. Kunci jawaban juga diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.
Kali ini kunci jawaban yang dibahas adalah pembelajaran 2, Subtema 1 Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan, Tema 7 Peristiwa dalam Kehidupan.
Materi yang ditampilkan berasal dari Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017. Pembelajaran 2 dimulai dari halaman 18 sampai 29.
Kunci jawaban yang diuraikan terdiri dari halaman 22, 23, 24, 25, 26, 27, dan 28. Materi yang dijabarkan yaitu ‘membaca peristiwa-peristiwa penting pada masa pemerintahan kolonial Inggris dan Belanda’, ‘membandingkan peristiwa-peristiwa penting pada masa pemerintahan kolonial Inggris dan Belanda’, ‘membaca teks tentang perubahan wujud benda’, ‘berdiskusi mengenai peristiwa membeku, mencair, dan menguap’, ‘melakukan percobaan untuk menunjukkan terjadinya peristiwa mencair, membeku, dan menguap’, ‘melakukan percobaan untuk mengetahui sifat hantaran panas/kalor’, ‘menyanyikan lagu berjudul “Rayuan Pulau Kelapa” ’, ‘menceritakan isi lagu “Rayuan Pulau Kelapa”’.
Baca juga:Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 30 32 33 35 37 41 42 43, Subtema 1 Pembelajaran 3
Baca juga:Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 1 2 6 7 8 9 10 13 14 15 16 17, Subtema 1 Pembelajaran 1
Ayo Membaca
Bacalah dan pahamilah bacaan berikut!
Peristiwa-Peristiwa pada Masa Pemerintahan Kolonial Inggris
Setelah berhasil menguasai Indonesia, pemerintah Inggris kemudian mengangkat Thomas Stamford Raffles sebagai Letnan Gubernur di Indonesia. Raffles memulai tugasnya pada tanggal 19 Oktober 1811.
Kebijakan di Bidang Ilmu Pengetahuan
1. Mengundang ahli pengetahuan dari luar negeri untuk mengadakan berbagai penelitian ilmiah di Indonesia.
2. Raffles bersama Arnoldi berhasil menemukan bunga bangkai sebagai bunga raksasa dan terbesar di dunia. Bunga tersebut diberinya nama ilmiah Rafflesia Arnoldi.
3. Raffles menulis buku “History of Java” dan merintis pembangunan Kebun Raya Bogor. Kebun Raya Bogor merupakan kebun biologi yang mengoleksi berbagai jenis tanaman di Indonesia bahkan dari berbagai penjuru dunia.
Kebijakan di Bidang Ekonomi
1. Menghapus contingenten penyerahan diganti dengan sistem sewa tanah (land-rente).
2. Semua tanah dianggap milik negara. Maka, petani harus membayar pajak sebagai uang sewa.
Upaya Raffles menerapkan sistem pajak tanah mengalami kegagalan karena faktor-faktor berikut.
1. Sulit menentukan besar kecilnya pajak bagi pemilik tanah karena tidak semua rakyat mempunyai tanah yang sama.
2. Sulit menentukan luas sempitnya dan tingkat kesuburan tanah petani.
3. Keterbatasan pegawai-pegawai Raffles.
4. Masyarakat desa belum mengenal sistem uang.