Sore pun menjelang. Genangan air di sekitar Pohon Jati perlahan mulai surut.
Tampak anak-anak mulai berdatangan ke atas bukit. Dari atas langit, Awan melihat sekumpulan anak-anak kembali menanami bibit-bibit pohon jati di area di mana dahulu banyak terdapat pohon jati, tetapi kini sudah ditebang.
“Hei, masih ada sedikit genangan air. Ayo, kita main!” Anak-anak tampak antusias bermain air di bawah Pohon Jati. Di wajah mereka tersirat keceriaan.
Pohon Jati pun tersenyum bahagia melihat keceriaan anak-anak itu.
Pertanyaan Bacaan.
1. Apakah judul bacaan di atas?
Jawaban:
Kebaikan Hati Pohon Jati
2. Siapakah tokoh utama cerita di atas?
Jawaban:
Pohon jati.
3. Apa sajakah kegunaan pohon jati dalam kehidupan masyarakat?
Jawaban:
– Daun jati sering dimanfaatkan sebagai pembungkus makanan, dan memberikan wangi yang lebih nikmat daripada daun pisang.
– Kulit kayu jati sering dimanfaatkan sebagai pelapis dinding atau tembok pada rumah
– Kayu jati dapat memproduksi vernis atau lapisan yang dapat digunakan untuk melapisi dan memvernis perabotan serta hasil produksi yang terbuat dari kayu lainnya.
– Daun jati dapat dimanfaatkan sebagai teh dan minuman.
– Parutan dari kayu jati dapat diseduh untuk menyembuhkan penyakit kolera dengan dicampur dengan asam jawa.
– Akar dari pohon jati dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami.
– Ranting pohon jati, digunakan sebagai kayu bakar untuk perapian, karena dapat menghasilkan panas yang tinggi.
– Ranting pohonnya juga pernah digunakan untuk bahan barak lokomotif uap.
– Daun yang rindang dapat menyerap panas ultaviolet.
– Akarnya mampu menyerap genangan air sehingga dapat mencegah banjir dan longsor.
– Mengurangi pemanasan global
– Menghasilkan oksigen.
4. Bagaimana cara melestarikan pohon jati?
Jawaban:
Tidak menebang pohon jati sembarangan dan menanam banyak bibit pohon baru.
5. Apa pelajaran yang kamu dapatkan dari cerita di atas?
Jawaban:
Manusia sering lupa dengan alam yang selalu melindunginya. Pohon sangat berguna untuk menghasilkan oksigen supaya udara bersih sehingga manusia dapat bernapas dengan baik. Pohon juga berguna untuk menyerap air dalam jumlah banyak sehingga tidak terjadi longsir dan banjir. Oleh karena itu, alam harus dijaga dengan melestarikan pepohonan dan tidak menebangnya sembarangan.
—
*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sumber:
– Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema 6 Cita-Citaku, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
– Buku Siswa SD/MI Kelas IV Tema 6 Cita-Citaku, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.