HALO BELAJAR – Bagi adik-adik yang sedang belajar Buku Tema 4 Kelas 4 SD/MI, di bawah ini tersedia lengkap kunci jawabannya.
Khusus pada artikel ini, terdapat kunci jawaban Tema 4 Kelas 4 Pembelajaran 4 Subtema 1 tentang Jenis-jenis Pekerjaan.
Adapun pertanyaan dan soal yang ada di Pembelajaran 4, terdapat pada halaman 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36.
Tema 4 berjudul Berbagai Pekerjaan ini merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017.
Simak di bawah ini kunci jawaban Tema 4 Kelas 4 halaman 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36.
Baca: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 4 Halaman 29 30 31 32 33 34 35 36 Pembelajaran 4 Subtema 1
Baca: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 4 Halaman 37 38 39 40 41 42 43 Pembelajaran 5 Subtema 1
Kunci Jawaban Halaman 29 – 30
Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur
Ida, temanku sebangku. Mungil, berkulit hitam manis, tidak banyak bicara, dan pandai itulah cirinya. Ia seorang anak yang sederhana. Ayahnya sudah lama meninggal. Ia tinggal bersama ibu dan adiknya.
Ida anak yang sangat pandai. Nilai-nilainya yang selalu bagus, memberinya kesempatan meneruskan sekolah tanpa biaya. Semua buku pelajaran dan perlengkapan ditanggung oleh sekolah. Ida tak pernah malu dengan kondisi keluarganya. Bahkan ia semakin rajin belajar dan terus berprestasi.
Ida juga selalu menjadi tempat bertanya jika teman-temannya mengalami kesulitan dalam pelajaran. Teman-teman memilih Ida sebagai ketua kelas.
Pandai, tenang, dapat berkomunikasi dengan baik, serta mampu menjaga ketertiban kelas menjadi modal utamanya.
Hari ini, Ibu Tati mengingatkan tentang ulangan matematika. Sebagian siswa tidak siap. Termasuk Gugut, si jagoan bola, yang duduk di belakang kami. “Waduh, saya belum belajar, Bu! Kemarin saya seharian bermain bola sampai sore. Pulang ke rumah langsung tidur, Bu!” protesnya.
Ulangan tetap berlangsung. Gugut resah. Ia menengok ke kiri dan ke kanan. Tiba-tiba, ditendangnya kursi Ida dari belakang. “Ssstt..Ida! Bantu aku dong! Geser sedikit ke kiri, agar aku bisa melihat jawaban di kertas ulanganmu!” pinta Gugut.
Ida bergeming. Ia hanya menggelengkan kepala pelan, tanpa menengok ke belakang. Gugut mengganggunya lagi. “Ayo dong, Ida. Sekali ini saja. Nanti aku beri kamu uang sepuluh ribu rupiah. Kamu bisa jajan kue di kantin,” rayunya.
Gugut tahu benar Ida tidak pernah jajan di kantin. Ibunya tidak memberinya bekal uang jajan. Ida selalu membawa sebungkus nasi dan lauk dari rumah.
Namun, di luar dugaan Gugut, Ida tidak terusik. Sekali lagi ia menggeleng pelan. Sampai waktu berakhir, Gugut terpaksa menyerahkan kertas ulangannya dengan lunglai.