Ciri-ciri bahasa iklan elektronik sebenarnya tidak jauh berbeda dengan iklan di media cetak, yaitu
– komunikatif,
– informatif,
– mudah dimengerti dan diingat masyarakat,
– menarik perhatian, dan
– mengajak penonton untuk membeli atau menggunakan barang atau jasa yang ditawarkan.
Kunci Jawaban Halaman 164 165
Ayo Berlatih
Amatilah salah satu iklan di internet berikut ini.
Setelah kamu mengamati iklan tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Barang apa yang ditawarkan dalam iklan tersebut?
Jawaban:
Barang yang ditawarkan pada iklan tersebut adalah yaitu kain batik jumputan.
2. Informasi apa saja yang dapat kamu peroleh dari iklan tersebut?
Jawaban:
Informasi yang diperoleh antara lain: banyak pilihannya, indah warnanya, ayo kita cintai batik Indonesia. dan batik jumputan hasil budaya bangsa.
3. Sebutkan unsur-unsur yang ada dalam iklan tersebut.
Jawaban:
Unsur yang ada dalam iklan tersebut adalah gambar dan tulisan.
4. Jelaskan ciri-ciri bahasa dalam iklan tersebut.
Jawaban:
Ciri bahasa pada iklan tersebut adalah singkat, padat, menarik, komunikatif, informatif, sederhana, dan mudah dipahami.
Iklan tersebut berisi penawaran kain batik jumputan. Apakah yang dimaksud batik jumputan? Ayo simak penjelasan berikut.
Kunci Jawaban Halaman 167
Ayo Membaca
Mengenal Batik Jumputan
Salah satu karya seni rupa daerah adalah batik jumputan. Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak dijumpai pada motif hias kain pelangi.
Motif hias kain pelangi adalah kain yang dihiasi dengan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak digunakan pada benda pakai seperti selendang atau sampur, kain, taplak meja, dan lain-lain. Kain dengan motif hias jumputan tidak hanya terdapat di Yogyakarta saja, tetapi juga banyak terdapat di daerah Palembang, Bali, dan Gresik.
Pernahkah kamu melihat batik jumputan selain pada gambar di atas? Bagaimana cara membuat batik jumputan? Coba bertanyalah kepada orang yang kamu anggap tahu cara membuat batik jumputan. Kamu juga bisa mencari referensi dari buku, majalah, atau sumber lainnya.
Tuliskan pada kolom berikut cara membuat batik jumputan.
Jawaban:
Cara Membuat Batik Jumputan
1. Siapkan alat dan bahan
2. Pastikan kain yang akan digunakan dalam keadaan bersih.
3. Tentukan dan buatlah motif batik yang diinginkan.
4. Ikatlah kain yang telah dibuat motifnya menggunakan koin atau kelereng dan batu, kemudian diikat dengan tali atau karet.
5. Rebuslah air, pewarna dan sedikit garam dalam panci sampai mendidih.
6. Basahi terlebih dahulu kain yang telah diikat.
7. Celupkanlah ikatan kain berpola kedalam air berwarna yang telah mendidih, tunggu hingga 20-30 menit agar warnanya meresap.
8. Lakukan pencelupan kain lagi, jika memiliki moif dan warna yang berbeda.
angkat lain yang telah dicelupkan, buka ikatan kain dan bilas sampai bersih.
9. Jemurlah hingga kering kemudian dapat disetrika.
10. Batik jumputan siap digunakan.