Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 170 171 172 173 174 175, Subtema 4 Pembelajaran 2

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 170 171 172 173 174 175, Subtema 4 Pembelajaran 2
Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 170 171 172 173 174 175, Subtema 4 Pembelajaran 2

Musibah yang menimpa kota Hamelin rupanya telah tersebar luas hingga ke kota-kota lain. Dari salah satu kota tersebut, ada seorang pemuda yang datang ke kota Hamelin.

Pemuda itu bernama Satria. Ia menawarkan diri untuk mengusir semua tikus yang berkeliaran. Sebagai imbalannya, sang pemuda meminta upah dua keping emas kepada setiap orang yang ada di Hamelin. Warga Hamelin setuju dan sepakat untuk membayar.

Pemuda itu mengeluarkan sebuah seruling dan mulai meniupnya. Suara yang keluar dari seruling itu sangat merdu. Suaranya membuat siapa saja yang mendengarnya terlena.

Bacaan Lainnya

Para tikus yang mendengarnya seakan terhipnotis. Para tikus mulai keluar dari persembunyian. Mereka berkumpul di sekeliling pemuda. Pemuda itu lalu berjalan menuju sebuah sungai. Setelah sampai, sang pemuda langsung menceburkan diri ke tengah sungai. Hal itu diikuti pula oleh para tikus.

Ternyata para tikus tersebut tidak dapat berenang. Akhirnya semua tikus hanyut dan tenggelam. Sejak saat itu, penduduk kota Hamelin memperhatikan kebersihan lingkungan. Mereka tidak mau kejadian sebelumnya terulang kembali.

Apa isi teks cerita di atas?
Jawaban:
Isi cerita di atas menceritakan tentang masyarakat kota Hamelin yang suka membuang sampah sembarangan sehingga banyak tikus yang menyebabkan kecelakaan dan meninggal. Kemudian pemuda yang pandai bermain seruling datang memecahkan masalah dengan mengusir tikus tersebut dan pada akhirnya masyarakat sadar akan pentingnya kebersihan.

Apa kesimpulanmu terhadap isi teks cerita yang kamu baca?
Jawaban:
Kesimpulannya adalah kesadaran akan kebersihan lingkungan adalah bagian dari menjaga keselamatan.

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 171

Ayo Berlatih

Masih ingatkah kamu dengan aturan penggunaan huruf kapital? Huruf kapital digunakan pada awal kata nama orang dan nama tempat. Selain itu, penggunaan huruf kapital juga ditulis pada setiap awal kalimat.

Sekarang, coba kerjakan latihan dengan mengikuti petunjuk berikut!

• Bacalah kembali teks cerita “Pemuda Bersuling Ajaib”!

• Temukan 5 kalimat dalam cerita yang didalamnya memuat aturan penulisan huruf kapital!

• Tuliskan hasilnya di bawah ini!
Jawaban:
Contoh kalimat yang memuat aturan penulisan huruf kapital:
1. Dahulu kala, terdapat sebuah kota yang terletak di kaki Bukit Malaga. (Awal kalimat dan nama tempat)
2. Kota itu bernama kota Hamelin. (Awal kalimat dan nama tempat)
3. Penduduk yang tinggal di kota Hamelin hidup dengan aman dan damai. (Awal kalimat dan nama tempat)
4. Sayangnya, kesadaran mereka terhadap kebersihan lingkungan sangat memprihatinkan. (Awal kalimat)
5. Mereka suka membuang sampah di sembarang tempat. (Awal kalimat)

Pos terkait