HALO BELAJAR – Simak di bawah ini kunci jawaban Tema 7 Kelas 2 SD/MI halaman 71, 72, 75, dan 76, Pembelajaran 2.
Pembelajaran 2 yang mulai dari halaman 70 sampai 76, merupakan materi Subtema 2 Kebersamaan di Sekolah, Tema 7 Kebersamaan.
Buku Tema 7 Kelas 2 yang dibahas di bawah ini merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.
Kunci jawaban Tema 7 Kelas 2 di bawah ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 2 Halaman 79 80 81 82 83 84 85 86 87, Subtema 2 Pembelajaran 3
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 2 Halaman 61 62 63 65 66 67, Subtema 2 Pembelajaran 1
Ayo Mengamati
Bermain Pinguin dan Singa Laut
Ayo Mencoba
Lakukan permainan Pinguin dan Singa Laut dengan bekerja sama antarteman sekelompok! Permainan Pinguin dan Singa Laut dilakukan oleh kelompok putra atau putri. Kelompok putra bermain dengan kelompok putra. Kelompok putri bermain dengan kelompok putri.
Kunci Jawaban Halaman 71 72
Ayo Berlatih
Berikut ini adalah nama-nama teman Siti. Coba kamu bentuk kelompok sesuai dengan jenis kelaminnya.
Jawaban:
Setelah melakukan kegiatan olahraga, Siti dan teman-temannya membaca dongeng di buku mereka.
Kiki dan Kiku
Ada dua ekor burung kecil yang tinggal di dahan pohon. Mereka bernama Kiki dan Kiku. Kedua burung itu bersahabat, tetapi tabiat mereka berbeda.
Kiki selalu bangun pagi sebelum matahari terbit. Ia berolahraga di dahan-dahan pohon, meloncat dari dahan ke dahan, terbang mengelilingi pohon-pohon dan menyanyi. Kiki paling senang bila ia dapat melihat matahari terbit.
“Selamat pagi, Matahari yang baik,” sapa Kiki ramah.
“Selamat pagi juga, Kiki! Ho ho ho, pagi ini lagi-lagi kau bangun lebih pagi dariku,” sahut Matahari.
Matahari dan Kiki hampir setiap hari mengobrol. Kalau Kiki rajin bangun pagi, Kiku sebaliknya. Ia tak pernah bangun kalau matahari belum berada di atas pucuk pohon. Karena tidur terlalu lama dan jarang berolahraga, Kiku sering sakit.
Kiki jengkel dengan kemalasan Kiku. Karena ia tak bisa membereskan tempat tidurnya pada pagi hari. Kiki mencari akal agar Kiku tidak malas bangun pagi lagi.
“Kiku, pernahkah engkau makan cacing?” tanya Kiki pada suatu hari.
“Belum, bagaimana rasanya?” Kiku merasa tertarik.
“Belum pernah makan cacing? Kalau begitu, jangan sebut dirimu burung. Setiap burung sejati pasti pernah makan cacing setiap pagi,” kata Kiki sambil menepuk dada.
“Kalau begitu aku akan mencari cacing,” kata Kiku penasaran.
“Kau akan cari cacing di mana?” ejek Kiki.