Kunci Jawaban Soal Ujian Sekolah Kelas 12 Tahun 2022 Bahasa Indonesia Kurikulum 2013

Kunci Jawaban Soal Ujian Sekolah Kelas 12 Tahun 2022 Bahasa Indonesia Kurikulum 2013
Kunci Jawaban Soal Ujian Sekolah Kelas 12 Tahun 2022 Bahasa Indonesia Kurikulum 2013

Kita tidak boleh langsung mempercayai berita-berita yang beredar saat ini. Mungkin saja berita itu tidak benar yang akhirnya akan mengganggu ketenangan kita. Oleh sebab itu, sebaiknya kita mencek kebenaran berita tersebut agar kita tidak terjebak keburukan-keburukan yang lebih jauh lagi.

Perbaikan kata berimbuhan yang tepat untuk memperbaiki kata yang bercetak miring pada paragraf tersebut adalah ….
A. mempercayai, memcek
B. memercayai, mengcek
C. memercayai, mengecek
D. menpercayai, mengcek
E. memercayai, mecek

Jawaban: C

Bacaan Lainnya

40. Cermati paragraf berikut!

(1) Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa teh mempunyai banyak manfaat. (2) Mengonsumsi teh secara teratur dapat mencegah kanker, sedangkan dampaknya tidak terlalu besar. (3) Teh juga dapat menguatkan tulang. (4) Teh dapat mencegah pertumbuhan plak di permukaan gigi, sehingga mencegah gigi berlubang. (5) Tidak hanya memenuhi kebutuhan cairan tubuh seperti air putih, teh juga dapat melawan penyakit jantung.

Pernyataan yang tepat untuk menyatakan kesalahan kalimat tersebut yang disertai alasannya adalah …
A. Kalimat (1), kata mempunyai seharusnya dipunyai karena dapat diikuti objek.
B. Kalimat (2), konjungsi sedangkan tidak tepat karena menyatakan klausa yang berlawanan seharusnya menggunakan konjungsi meskipun.
C. Kalimat (3), struktur pola kalimat tidak tepat karena kata berimbuhan me-selalu diikuti pelengkap.
D. Kalimat (4), penggunaan konjungsi sehingga tidak tepat seharusnya konjungsi dan karena klausanya sejajar.
E. Kalimat (5), kata seperti seharusnya diletakkan di awal kalimat karena kata tersebut menyatakan perbandingan.

Jawaban: B

Soal Uraian Ujian Sekolah Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA Tahun 2022

41. Cermati teks anekdot berikut!

No. Paragraf
(1) Nasrudin berjalan di pasar sambil diikuti sekelompok pengikutnya.
(2) Apapun yang dilakukannya, para pengikutnya segera mengikuti. Setiap beberapa langkah, ia akan berhenti kemudian melambaikan tanyanya ke udara, menyentuh kakinya, dan melompat sambil berseru, ”Hu Hu Hu!” Pengikutnya juga berhenti dan melakukan persis sama seperti yang ia lakukan.
(3) Salah satu pedagang yang kenal dengan Nasrudin secara diam-diam bertanya kepadanya, ”Apa yang kamu lakukan, kawan lamaku? Mengapa orang-orang ini menirumu?” ”Aku menjadi Sheik Sufi,” jawabnya, ”Mereka ini adalah murid-muridku (pencari kebenaran spiritual). Aku menolong mereka untuk mencari pencerahan.”
(4) ”Bagaimana kamu tahu bilamana mereka telah mencapai pencerahan?” tanya si pedagang, ”Itu merupakan yang paling mudah!” jawab Nasrudin. ”Setiap pagi aku menghitung jumlah mereka.”
(5) Setiap orang yang tidak datang lagi mereka telah memperoleh pencerahan!

Pos terkait